Bak rembulan redup kala malam menjemput
Tersungging senyum lingkaran biru
Secercah harap tersembul ranum
Terbit senyum penjaga malam
Tarian jemari di atas hitam
Mencipta relatita dunianya
Sungguh samar arti senyumnya…
Dikala sunyi tak berbalas
Hening malam ….
Akhiri tarian indah lentik jemari
Ya...
Benar adanya…
Lingkaran biru t’lah jadi abu-abu
Peri malam…
Kembali ke peraduannya
Jakarta, 10 Mei 2012
Nicholas Pandu Djiwandono
0 Comments