Subscribe Us

Header Ads

Sang Surya dan Angin

Surya
Siang itu nampak arogan
Sinarnya tajam menyengat raga

Angin
Seolah tak ingin kalah
Berhembus tanggalkan daun-daun kering

Mereka berbaur
Ramaikan suasana taman itu, siang tadi
Saat kita baru jumpa
Pertama kali tatap muka

Terik surya coba hangatkan kita
Debur angin hembuskan rambutmu, juga rambutku
Adanya mereka tahu, bilamana kita pemalu
Atau hanya aku?

Aku berharap,
Tuhan kan pertemukan kita lagi
Bersama mereka yang menemani


Jakarta, 20 Juni 2012
Nicholas Pandu Djiwandono

Post a Comment

2 Comments

  1. hei nicoo inget aku ngga? eh km ikut snmptn lagi taun ini kan?

    ReplyDelete
  2. Inget kok :D
    Iya gw ikut SNMPTN lagi
    Lu jadi masuk kriya ya?

    ReplyDelete